Itu bukan sembarang pintu. Berlapis emas dan taburan berlian. Nilainya saja mencapai US$ 80 juta atau setara dengan Rp 1 triliun.
Benda mewah itu ialah gerbang masuk penthouse milik Presiden ke-45 Amerika Serikat terpilih yang terletak di Trump Tower.
Saat Perdana Menteri Inggris, Theresa May yang mesti ‘antre’ guna bertemu dengan Trump, Farage justru menemukan tur cuma-cuma berkeliling lokasi tinggal sang miliarder nyentrik yang dihiasi dengan lampu gantung kristal bersepuh emas, lantai dan langit-langit yang seluruh marmer, serta tiang berlapis emas.
“Ini emas sungguhan, kita tahu pintu emas ini bahkan lebih mahal dari rumahku,” kata Farage
Tidak melulu itu, langit -langit ruangan megah tersebut pun dihiasi dengan lukisan besar mencerminkan dewa Yunani kuno, Apollo, melintas di awang menggunakan kereta kudanya.
Farage dan empat koleganya yang mengkampanyekan Brexit dibuat terpukau oleh tampilan lokasi tinggal megah bak istana Donald Trump.
“Lukisan Renoir di dinding tersebut megah sekali,” komentar di antara dari mereka, laksana dikutip dari Daily Mail, Senin (14/11/2016).
Sementara itu, patung perunggu klasik Eros dan Psyche yang berdiri di ruangan tersebut tampak mencolok. Kemewahan apartemen itu diperbanyak dengan pemandangan terbaik menghadap Central Park di New York.
Selama masa kampanye, Trump sempat sejumlah kali meminta pertolongan Farage.
Sama laksana dirinya, Farage pun adalah ‘orang luar’ dalam dunia politik. Ia menciptakan politisi Inggris lainnya terpesona dengan kampanyenya soal Brexit.
Undangan guna Farage mendatangi Trump di New York sudah diterima oleh ketua Partai Independen Inggris tersebut sejak Rabu 9 November lalu, sehari sesudah suami Melania itu terpilih menjadi penerus Barack Obama.
Tidak melulu pintu berlapis emas dan berlian, penthouse tiga lantai itu diisi dengan kemegahan laiinya. Rumah megah Trump terlihat laksana desain yang terbit dari kitab karya Peter York (2005) yang bertema ‘Dictators’ Homes: Lifestyle of the World’s Most Colourful Desposts’.
Karya tulis tersebut berisikan cerminan ‘istana’ seperti lokasi tinggal Presiden Ukraina Viktor Yanukovych yang dihiasi oleh emas, marmer, dan diisi dengan replika Galleon Spanyol.
Saat pintu emas berlapiskan berlian Trump dibuka, terlihat suatu ‘istana’ neoklasik yang megah seperti dikutip dari Independent.co.uk.
Tiang dalam ruangan tersebut terbuat dari Korintus, langit-langitnya terlihat laksana cermin yang mempesona — dihiasi emas — jumbai menghiasi sejumlah gorden di ruangan itu.
Lantai penthouse 3 tingkat tersebut dihiasi karpet putih yang menambahkan kesan ‘berkelas’, dan di atasnya ada sofa yang tercipta dari kulit dan pastinya berlapis emas.
Rumah anggun dan ‘sempurna’ tersebut didesain oleh Angelo Donghai yang di dunia dikenal sebagai ‘Saint Laurent of Sofas’.
Menurut penjelasan desainer yang sudah merancang lokasi tinggal Diana Ross, Neil SImon, Ralph Lauren, dan sejumlah selebritas lainnya itu, lokasi tinggal Trump di bina dengan tema King Louis XIV.
Model Lukisan Besar Ruang Tamu Unik – Lukisan Besar Ruang Tamu
