Jakarta – Pengembang properti Sinar Mas Land (SML) menyiapkan dana investasi Rp 1,5 triliun guna mengembangkan proyek terbarunya, The Elements. Hunian apartemen mewah tersebut berdiri di area central business district (CBD) Rasuna Epicentrum Kuningan, Jakarta Selatan.
Chief Executive Officer (CEO) Commercial Sinar Mas Land, Hongky Jeffry Nantung, menuliskan The Elements menjadi primadona hunian apartemen mewah di area CBD Jakarta dengan harga yang tercapai di pusat kota Jakarta. Berlokasi di Kawasan Superblok Rasuna Epicentrum Kuningan, The Elements sedang di tengah gedung perkantoran, kedutaan besar, dan bangunan kemudahan entertainment lainnya, laksana supermarket dan sport club.
“Dengan tempat strategis, kemudahan yang menyeluruh serta fasilitas akses transportasi bakal menjadikan The Elements sebagai hunian tengah kota dengan mempunyai nilai tinggi baik sebagai lokasi tinggal maupun investasi,” kata Hongky di Jakarta, Selasa (9/8).
The Elements menawarkan luxurious living yang merupakan hakikat sebuah gaya hidup perkotaan canggih dengan menggabungkan desain anggun bergaya hidup mewah dan kemudahan yang nyaman di sekitarnya. Apartemen tersebut dibangun di atas lahan seluas 6.500 meter persegi (ha), yang adalah bagian dari 6 ha lahan SML di Kawasan Superblock Rasuna Epicentrum.
“Kami optimistis bahwa The Elements bakal menjadi primadona hunian apartemen mewah di Jakarta,” katanya.
Sales & Promotion Departement Head of The Element Project Evelyn Widjaja, menuliskan The Elements bakal dibangun dua menara megah dengan total 372 unit apartemen. Menara kesatu ialah apartemen premium class tower, terdiri atas 32 lantai dan melulu mempunyai 4 unit perlantaian dengan tipe 3 kamar istirahat dengan kemudahan private lift, dan luas bersih per unit 148 m2.
Sedangkan menara kedua 2 terdiri atas 39 lantai, dengan 7 unit perlantaian yang memiliki sekian banyak tipe mulai dari 2 kamar istirahat dan 3 kamar istirahat dan luas bersih mulai dari 72 m2 hingga dengan 121 m2. “Per unitnya kami dipasarkan dengan harga per meternya mulai Rp 43 jutaan dan ini masih tercapai di area Epicentrum,” ujarnya.
Terjual 36%
Sementara itu, kata Evelyn, sejak mula 2016 sampai kini, The Elements sudah terjual 36 persen dari total 372 unit yang tersedia. “Sampai akhir tahun penjualan kami perkirakan menjangkau 50 persen,” katanya.
Apalagi, tambahnya, apartemen ini di bina oleh kontraktor yang reliable, kualitas bangunan serta perlengkapan yang terbaik. Hunian ini mempunyai facade yang memakai double glass yang dapat meredam panas dan suara, sistem ventilasi dari Jepang, di masing-masing kamar tidur, jendela memakai alumunium frame, dan balkon yang terdapat di masing-masing unit.
“Sensasi mewah pun didukung oleh pemakaian marmer impor untuk masing-masing lantai ruang tamu, laminated parquet impor untuk masing-masing lantai kamar tidur, dan full marmer di dinding dan lantai kamar mandi,” ujarnya.
Pembangunan apartemen dua menara ini diduga menghabiskan dana sebesar Rp 1,5 triliun dan ketika ini proyek tersebut telah mulai konstruksi menjangkau 8 lantai dan ditargetkan berlalu pada 2019.
“Investasi untuk membina apartemen The Elements ini diduga menghabiskan investasi sebesar Rp 1,5 triliun, tergolong lahan,” kata Commercial 1 Division Head Sinar Mas Land, Stevanus Hartono Adjiputro.
Pada masa mendatang, lanjutnya, area berdirinya The Elements terus mempunyai nilai tambah, tergolong dengan adanya rencana pemerintah untuk menciptakan sarana transportasi modern, light rapid transit (LRT) dengan tempat stasiun terdekat di Kuningan Center/GOR Soemantri.
