Dodi empunya rumah yang disekap perampok di Pulomas, Jakarta Timur.
Hal tersebut dilaksanakan oleh Dodi guna bertahan hidup sekitar di dalam kamar mandi.
Pasalnya, Dodi bareng korban beda disekap di dalam kamar mandi berukuran 1,5 x 1,5 meter dan tidak terdapat ventilasi udaranya.
“Gagang pintu kamar mandi dipatahkan Pak Dodi dari dalam, tujuannya supaya bisa mencium oksigen dari luar,” ujar Iriawan di Rumah Sakit Kartika Pulomas, Jakarta Timur, Kamis (29/12/2016).
Iriawan menambahkan, penyekapan tersebut dilangsungkan kurang lebih sekitar 17 jam lamanya.
Para pelaku masuk ke lokasi tinggal Dodi Triono di Jalan Pulomas Utara, nomor 7A, Jakarta Timur semenjak Senin (26/12/2016) 14.35 WIB.
Para korban baru dapat diselamatkan pada Selasa (27/12/2016) pukul 10.10 WIB.
Sayang, upaya Dodi itu tidak dapat menyelamatkan nyawa dirinya bareng lima orang lainnya.
“Keterangan ini kami bisa dari penolong almarhum Pak Dodi yang selamat,” kata Iriawan.
Korban selamat yang diasuh di lokasi tinggal sakit ini ialah Zanette Kalila (13), Emi (41), Santi (22), Fitriani (23), dan Windy (23).
Korban yang tewas dalam penyekapan tersebut ialah Dodi Triono (59) selaku empunya rumah, dua anak Dodi mempunyai nama Diona Arika (16) dan Dianita Gemma (9), lantas Amel yang adalah teman dari anak Dodi.
Dua lainnya Yanto dan Tasrok yang adalah sopir family itu.
Pelaku yang telah ditangkap ialah Ramlan Butarbutar (tewas), Erwin Situmorang, dan Alfins Bernius Sinaga.
Satu pelaku yang masih diburu ialah Yus Pane. Media
Inspirasi Kamar Mandi Adalah Unik – Kamar Mandi Adalah